6 Penyebab Rambut Rontok pada Wanita yang Perlu Anda Perhatikan

Rambut adalah bagian tubuh yang sangat penting bagi wanita. Karenanya tidak mengherankan jika setiap wanita menginginkan untuk memiliki rambut yang indah, lembut dan sehat. Namun ada kalanya wanita mengalami masalah pada rambutnya, salah satunya adalah kerontokan pada rambut.
Sebagai wanita, Anda perlu memperhatikan apa saja penyebab rambut rontok. Pasalnya, jika kerontokan pada rambut tidak ditangani dengan baik, maka bisa memicu terjadinya kebotakan.
Penyebab Rambut Rontok pada Wanita
Berikut ini adalah beberapa penyebab rambut rontok pada wanita yang perlu Anda ketahui.
1. Penataan Rambut yang Berlebihan
Beberapa produk dan cara penataan rambut yang berlebih dapat menyebabkan kerontokan rambut pada wanita. Misalnya saja penggunaan hair spray, alat pencatok, pengeriting rambut dan pengering serta mengecat rambut dengan sembarangan. Dampak dari panas yang berlebih serta paparan zat kimia dalam jangka waktu lama akan membuat rambut lemah dan rapuh. Akibatnya, rambut menjadi mudah patah dan rontok.
Selain itu penggunaan shampo yang kurang sesuai juga dapat memparah kerontokan rambut Anda. Dalam kasus semacam ini, ada baiknya jika Anda memilih produk yang tepat, misalnya shampo dan kondisioner TRESemmé Hair Fall Control.
2. Diet Ketat
Siapa sangka, ternyata program diet ketat juga bisa menjadi biang keladi kerontokan rambut pada wanita. Pasalnya, ketika seseorang melakukan diet ketat, maka hal itu bisa membuat tubuhnya mengalami kekurangan nutrisi. Jika kekurangan nutrisi tersebut berlangsung dalam jangka waktu yang lama, maka akan dapat menyebabkan rambut rontok.
Seperti halnya bagian tubuh lainnya, rambut juga membutuhkan nutrisi agar tetap dalam kondisi normal dan sehat. Jika rambut kekurangan nutrisi, maka rambut akan menjadi jarang, menipis dan warnanya menjadi kusam.
3. Pasca Melahirkan
Banyak wanita yang mengalami rambut rontok usai melahirkan. Umumnya hal semacam ini akan terjadi tiga bulan pasca melahirkan. Penyebabnya adalah karenanya adanya pergeseran dan perubahan hormon.
Saat wanita hamil, maka rambutnya akan tumbuh dengan lebat karena mengalami fase pertumbuhan. Namun setelah melahirkan, akan terjadi perubahan hormon di mana rambut akan mengalami fase istirahat. Di saat seperti inilah rambut akan mengalami kerontokn hingga mencapai 200 helai per hari.
4. Ketombe & Kulit Kepala Tidak Sehat
Penyebab lainnya dari rambut rontok pada wanita adalah kondisi kulit kepala yang tidak sehat serta mengalami peradangan. Misalnya saja kondisi psoriasis, ketombe atau dermatitis seboroik dan juga adanya infeksi jamur.
Ketika rambut berketombe, maka kulit kepala akan terasa sangat berminyak. Selain itu, rambut akan nampak bersisik putih atau kekuningan yang mana ketombe ini dapat juga jatuh di bahu. Tentu saja hal ini dapat merusak rasa percaya diri bagi yang mengalaminya.
5. Stres yang Tidak Terkontrol
Stres yang berlebihan dan tidak terkontrol dengan baik juga dapat menyebabkan rambut rontok pada wanita. Kondisi rambut rontok karena stres baik secara fisik maupun emosional semacam ini sering kali dinamakan dengan telogen effluvium.
Kondisi stres akan memicu folikel rambut untuk beristirahat (tidak tumbuh). Jika hal ini tidak segera ditanggulangi, maka rambut akan menipis, rapuh dan rontok.
6. Anemia
Kerontokan rambut pada wanita ternyata juga bisa dipicu oleh gangguan kesehatan, misalnya anemia. Kondisi semacam ini umumnya ditandai dengan terjadinya kelelahan yang teramat sangat, dan kulit nampak pucat. Anemia disebabkan akibat kekurangan zat besi dan jumlah sel darah di bawah batas normal.
Anemia menyebabkan distribusi oksigen ke seluruh tubuh menjadi terganggu. Terlebih lagi bagi kulit kepala yang letaknya di ujung tubuh, maka darah yang mengalir sudah kehabisan oksigen sehingga kult kepala akan kekurangan oksigen. Akibatnya, rambut mengalami kekurangan energi yang dapat menyebabkannya mudah rontok.
Itulah beberapa penyebab rambut rontok pada wanita yang perlu Anda perhatikan. Kerontokan rambut yang semakin parah dan tidak segera ditangani dapat menyebabkan kebotakan.